Jumat, 25 April 2014
Bacaan "Hamdallah" yang dilarang dalam pengucapanya
Hanya Kentut yang Batalkan Wudhu
Fatayat NU: Pilih capres yang sukses membangun keluarga, tak pernah melakukan KDRT
Merdeka.com - Ketua Umum Fatayat NU Ida Fauziyah
mengatakan kader Fatayat sebaiknya memilih calon presiden yang memiliki
kepedulian kepada perempuan dan anak-anak, yang salah satu indikatornya
sukses dalam membangun rumah tangga.
"Kalau tak ada capres perempuan, paling tidak capres yang memahami persoalan perempuan, paling tidak sukses membangun keluarga, tak pernah melakukan KDRT (kekerasan dalam rumah tangga)," kata Ida saat memberikan sambutan dalam acara Urun Rembug Kepemimpinan Nasional Perempuan di Jakarta, Kamis (24/4).
"Kalau tak ada capres perempuan, paling tidak capres yang memahami persoalan perempuan, paling tidak sukses membangun keluarga, tak pernah melakukan KDRT (kekerasan dalam rumah tangga)," kata Ida saat memberikan sambutan dalam acara Urun Rembug Kepemimpinan Nasional Perempuan di Jakarta, Kamis (24/4).
Kamis, 24 April 2014
SD di Banyuwangi memadukan kurikulum dari University of Cambridge International Examinations (CIE) Inggris dan kurikulum berbasis Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja)
BANYUWANGI - Dunia
pendidikan di Banyuwangi semakin dinamis. Satu lembaga pendidikan baru
hadir di kabupaten berjuluk "The Sunrise of Java" tersebut, yaitu SD
Lazuardi Tursina Global Islamic School. Lembaga tersebut adalah jaringan
dari lembaga pendidikan Lazuardi yang berpusat di Jakarta.
Direktur SD Lazuardi Tursina
Banyuwangi, Nunung Wiarsih, mengatakan, kehadiran SD tersebut untuk
merespons kebutuhan peningkatan kualitas SDM di Banyuwangi seiring
dengan perkembangan daerah yang semakin pesat. "Semakin banyak
masyarakat kelas menengah di Banyuwangi, para eksekutif muda
bermunculan, karena ekonomi daerah makin maju. Karena itu, kita butuh SD
yang bisa memfasilitasi anak-anak untuk memaksimalkan potensinya,"
ujarnya.